Sabtu, 11 Agustus 2012

Tuan Jerami Keberuntungan

Pada suatu hari, seorang petani miskin sedang berjalan-jalan dan tiba-tiba ia tersandung di tangga. Ketika ia bangun ia mendapatkan seikat jerami di genggaman tangannya. Ia menganggap itu adalah keberuntungannya sehingga iapun mengambil jerami itu dan melanjutkan perjalanannya. Ketika ia sedang berjalan-jalan, seekor capung terbang diatas kepalanya. Karena merasa terganggu, iapun menangkap dan mengikat capung itu di jerami yang dimilikinya dan melanjutkan perjalanan.

Tiba-tiba ada seorang anak kecil yang bersama ibunya berteriak ingin memiliki mainan capung itu. Petani miskin itupun memberikannya pada anak kecil itu, sebagai tanda balasnya ibu anak itu memberikan ia sebuah jeruk segar. Petani miskin itu berterima kasih dan melanjutkan perjalannya. Di perjalanan seorang pedagang kain yang hendak menuju kota sedang kehausan, petani miskin itu merasa kasihan dan memberikan buah jeruk segar yang dimilikinya. Pedagang itu berterima kasih dan sebagai balasannya ia memberikan kain indah yang dimilikinya.

Sesudah itu petani miskin itu melanjutkan perjalanan dan bertemu dengan seorang putri yang sedang berjalan-jalan di keretanya. Putri itu melihat kain indah yang dimiliki petani miskin itu dan mengininya. Sebagai balasannya putri itu memberikan sekantung koin emas penuh. Petani itu akhirnya membeli seluruh tanah di desanya dan membagi-bagikan uang kepada penduduk sekitar, maka petani yang dulu miskin itu sekarang dijuluki sebagai Tuan Jerami Keberuntungan.

Sumber : Kumpulan dongeng Jepang